Hamil lagi. Trus?

Ini nih kalo ngga punya koneksi internet di rumah, jadi blog pun ngadat tak terupdate. Baiklah saya akan menceritakan beberapa hal - hal update yang terjadi pada diri saya. 

1. Saya hamil lagi

Wakwaw, setelah rahim ini vakum untuk waktu 2,5 tahun, akhirnya dia mulai berproduksi lagi. Hahahaha... Di suatu pagi sekitar pukul 4 dini hari, saya mendapati diri saya yang ternyata hamil. Berbekal test pack yang dibeli pada malam sebelumnya di apotik yang hampir tutup, dan kebangun jam 4 pagi, saya pun mencoba ngetes dan ternyata memang beneran hamil. Pasti banyak yang mengira ini kecelakaan atau tidak direncanakan. Sebenarnya saya dan suami memang sudah merencanakannya, jika tidak akhir tahun 2012, ya di tahun 2013. Namun ternyata dikasihnya lebih awal, dan ternyata agak cukup tidak tepat waktu. Saya hamil di saat kami sekeluarga sedang ketar - ketir karena bapak mertua saya masuk Rumah Sakit sudah selama 2 minggu. Pada saat mertua masuk RS ini banyak sekali tantangan yang kami hadapi baik secara ekonomi hingga emosi. Bahkan saya harus bolak balik Gandaria - kantor - Gandaria - Rumah Sakit Wangaya - Gandaria - Ketewel hampir setiap hari agar semua kebutuhan terpenuhi. Anakku pun terpaksa dititip di Ketewel demi kelangsungan hidupnya. Cukup merepotkan tetapi memang harus dijalankan.

"Gapapa mama gemuk. Wah tetep cinta"

Begitu pula dengan beberapa impian yang sudah kami berdua rencanakan. Beberapa kebutuhan, rencana dan keinginan yang sudah terplanning dari tabungan pun terpaksa disingkirkan sementara demi kesehatan Ajik (panggilan saya untuk mertua). Saya berusaha tidak menyesal ataupun komplain. Semua demi keluarga saya. 

Dan ternyata ketika pada saat memberitakan kabar baik tentang kehamilan saya pun, saya dan suami harus mencari momen yang pas. Ada rasa takut dan khawatir. Padahal ini anak sah ya. Hehehehe... Namun akhirnya kami pun menceritakannya dan ternyata kedua keluarga kami menyambut baik. Ah pikiran negatif, ternyata memang harus dibuang saja ya.

Sebentar lagi jadi kakak!

Kehamilan kedua ini sangat berbeda dari hamil yang pertama. Kalau yang pertama bisa kuat, bahkan ngga berasa hamil di awal. Sekarang di usia kehamilan saya yang baru mencapai 13 minggu, saya cenderung lemas, mual, muntah, tidak ingin bertemu dengan banyak orang, susah makan, peka terhadap bebauan, malas berdandan, emosional bahkan saya tiba - tiba kurang ingin mengajar (yang notabene hal yang paling saya suka). Aneh memang. Tapi katanya itu hanya perasaan saja. Seharusnya bisa hilang suatu saat. Semoga. 

2. Lost one of team member

Di bulan September tahun ini, saya dan tim kehilangan salah satu anggota kami yang spektakuler (Cieeh bahasanya...). Memang sih kalau di kantor turn over pegawai memang sering terjadi, namun sebenernya yang kali ini cukup membuat sedih di hati. Suasana kantor jujur saja mulai terasa berubah. Agak sepi memang. Apalagi kita terbiasa dengan celetukan - celetukan konyolnya dan beberapa tingkahnya yang kadang di luar nalar. 

Jadi, salah satu teman kami bernama Indra Gede memutuskan untuk resign karena ingin bekerja secara freelance dan semakin menghidupkan perusahaannya. Dan kepergiannya berasaaaa banget ya. Apa karena saya sedang hamil jadi emosional ya? Tapi ketika saya bertanya teman - teman satu tim, mereka juga berpendapat yang sama (Indra, kalau kau membaca post ku kali ini, jangan GE-ER ya).

Pada awalnya saya memang tidak akrab padanya. Mungkin karena saya masih baru dan dia sudah duluan jadi pegawai di kantor saya. Dan mungkin dia juga kaget melihat mbak - mbak Cina berambut pendek, berkawat gigi dan tiba - tiba duduk di sebelahnya dan menyapa. Hahahaha... Dan selanjutnya kami memang jarang bertegur sapa. Namun proses yang membuat kami harus saling berkomunikasi. Sedih sebenarnya dia pergi, tapi semua orang pasti akan berkembang kan? Jadi, pastilah ini jalan yang terbaik untuknya.

Itu Indra, no.2 dari kiri

Agak lebay sedikit ya?

Padahal Indra masih bisa sangat sering dijumpai di kampus. Dia masih mengajar dan setiap hari Selasa nongkrong sambil nunggu jam mengajar di Perpus :)

3. Goodbye Cruiser Board...

Si OBE :)

Saya sedang menyukai salah satu olahraga yang dulu pernah saya tolak karena takut, yaitu berlongboard ria. Dulu saya pernah diajakin oleh seorang sahabat bernama Chemy untuk mencoba longboard, tapi pada saat itu saya benar - benar takut tidak punya waktu dan takut jatuh. Dan di awal September 2012, saya berpikir SAYA HARUS BISA BERMAIN LONGBOARD. Terus, untuk mewujudkan mimpi itu, saya mengajak teman sekantor yang sangat rupawan, yaitu Marcia untuk bareng - bareng bermain longboard, karena kalau ngga salah inget dulunya dia suka skate. Dan berkat dia juga saya akhirnya termotivasi untuk mewujudkan impian saya.

Dan akhirnya saya pun membeli board yang ternyata adalah Cruiserboard, dan kuberi nama OBE. Awalnya sih takut - takut, bahkan pernah jatuh di parkiran kampus. Tapi karena mendapat dukungan dari teman - teman akhirnya aku bisa main!

Main di Natah, di saat mertua lagi ngga ada :)

Dan akhirnya mimpi yang berhasil diwujudkan ini harus vakum lagi sodara - sodara. Karena tentu saja kembali ke topik pertama, saya sedang HAMIL MUDA! hahahahaa...

jadinya si OBE terpaksa nganggur dan jadi mainan Giri dulu deeeehhh....

Ok sekian post kali ini. Semoga bermanfaat mengisi waktu Anda dan jaga kondisi kesehatan ya. Cuaca lagi ngga bisa diajak berteman nih :)

GBU all :)